Together we build back better

Dalam rangka menyambut tamu UNICEF dari Belanda, kami menggelar acara pentas seni di dalam tenda. Sebagian anak menari, sebagian lagi mengikuti lomba gambar dan baca puisi.

Para tamu dipandu oleh rekan-rekan kami dari Unicef Banda Aceh. Wah meriah ya. Meskipun kegiatan semuanya di dalam tenda, tapi ga terlalu pengap karena tendanya sangat besar sekali....

Kebersihan Diri

Anak-anak remaja ini tengah belajar membiasakan diri untuk "mencuci tangan" sebelum makan. Photo diambil pada waktu akan makan bersama di center Bakoy.

Udah bersihkan... biasakan ya. Agar kalian hidup sehat!

Bukan saja anak perempuan yang giat berlatih, anak-anak cowo pun semangat berlatih rebana. Kegiatan latihan biasanya diadakan di center Bakoy. Children Center Muhammadiyah Bakoy bekerjasama dengan UNICEF Banda Aceh membimbing dan membina anak-anak menjadi lebih kreatif. Latihan ini adalah untuk mempersiapkan pada Pekan Kreativitas Anak menjelang Hari Anak Nasional dan Hari Kemerdekaan R.I. yang ke 60.

Bagaimana sekarang ya mereka... Mudah-mudahan masih serius berlatih dan berlatih. Semoga kalian sukses selalu. Lon sayang geutanyoe...

Kreasi Anak Pengungsi Barak Bakoy

Adik-adik ini sedang serius berlatih menari di center Bakoy. Untuk mempersiapkan Pekan Kreativitas Anak dalam rangka Hari Anak Nasional dan 17 Agustusan.

Dengan bantuan pelatih profesional, anak-anak mulai percaya diri menari dan sudah barang tentu, siap untuk beraksi dan berkreasi.

Teruslah berlatih ya...

Ini adalah anak-anak binaan CCM Bakoy, mereka aktif berlatih menari Ranuf Lampuan. Sebagian anak-anak ini kerap mengikuti berbagai kegiatan yang diadakan center Bakoy.

Inong-inong ini gembira dan suka cita, dalam meraih impian dan masa depannya. Lon sayang gatanyoe...

Inilah anak-anak TPA Bakoy (Taman Penitipan Anak). Sebagian besar berasal dari para pengungsi yang menghuni Huntara Bakoy. Mereka begitu semangat belajar di center bakoy yang lokasinya berhadapan dengan barak.

ANAK

Anakmu bukan milikmu
Mereka putera puteri Sang Hidup yang rindu pada diri sendiri.
Lewat engkau mereka lahir, namun bukan dari engkau,
Mereka ada padamu tetapi bukan hakmu.
Berikan mereka kasih sayangmu, tetapi jangan sodorkan bentuk pikiranmu,
Sebab pada mereka ada alam pikiran tersendiri.
Patut kau berikan rumah untuk raganya, tetapi tidak untuk jiwanya,
Sebab jiwa mereka adalah penghuni masa depan,
Yang tiada dapat kau kunjungi, sekalipun dalam impian…….

(Oleh Kahlil Gibran)